Cara Pembuatan Bibit Bit Pisang yang Baik dan Benar
|Selain dari anakan pisang, bibit juga bisa diperoleh dari bonggol tanaman pisang. Belahan bonggol ini disebut bit. Pembibitan dengan menggunakan bonggol mempunyai keuntungan-keuntungan seperti berikut.
- Dalam waktu singkat bisa didapatkan bibit yang seragam dalam jumlah banyak, sehingga cocok untuk gerakan penghijauan, perluasan areal baru dan lain-lain.
- Mudah pengiriman dan biayanya lebih murah.
- Umur panennya lebih pendek dibanding cara pembibitan lainnya dan produksinya lebih tinggi.
- Dapat memanfaatkan bonggol sisa tebangan.
Berikut ini cara membuat bibit bit.
- Ambillah bonggol tanaman pisang yang sudah dewasa, berumur sekitar 7 bulan, tetapi belum mengeluarkan bunga.
- Potong batang semu kurang lebih 10 cm di atas pangkal bonggol.
- Bersihkan bonggol dari tanah dan akarnya secara hati-hati, jangan sampai mata tunas (pink eye) rusak.
- Periksalah kesehatan bonggol. Caranya, potongan bagian bawah dan lihatlah belahannya. Bila warna belahan merah berarti mengandung penyakit, tetapi bila belahan berwarna putih berarti sehat.
- Setelah diketahui bahwa bonggolnya sehat, kemudian bonggol direbus dalam air panas selama 10-15 menit dengan temperatur 25 – 50 derajat celcius. Bisa juga dengan cara lain, yaitu dimasukkan formalin berkadar 5% selama 20 menit. Hal ini dimaksudkan untuk mematikan ulat-ulat bonggol maupun nematoda yang masih menempel di bonggol.
- Selanjutnya bonggol tadi bisa dibelah-belah menjadi 3-4 sesuai jumlah bakal tunas yang akan keluar.
- Setelah itu, belahan bonggol diangin-anginkan selama sehari penuh baru kemudian disemaikan. Bit (belahan bonggol) ditanam pada bedengan yang diberi pupuk kandang/kompos. Jarak tanamnya 50 x 50 cm dengan posisi mata menghadap ke atas.
- Tunggudan pelihara baik-baik semaian tadi sampai berumur 3 bulan. Sesudah 3 bulan, bibit kemungkinan besar telah punya 2 helai daun pupus. Bibit semacam ini sudah siap ditanam.
Itulah tadi penjelasan tentang cara pemilihan bibit bit pisang, semoga bermanfaat untuk anda semuanya. Salam budidaya pertanian.
Daftar Pustaka:
Satuhu, Suyanti dan Supriyadi, Ahmad. 2005. Pisang, Budidaya Pengolahan dan Prospek Pasar. Jakarta: Penebar Swadaya.