Bibit Jeruk Manis

JUAL BIBIT TANAMAN ONLINE

Dapatkan informasi harga bibit tanaman murah terbaru di Indonesia.

Cara Pembuatan Bibit Bit Pisang yang Baik dan Benar

Selain dari anakan pisang, bibit juga bisa diperoleh dari bonggol tanaman pisang. Belahan bonggol ini disebut bit. Pembibitan dengan menggunakan bonggol mempunyai keuntungan-keuntungan seperti berikut.

  1. Dalam waktu singkat bisa didapatkan bibit yang seragam dalam jumlah banyak, sehingga cocok untuk gerakan penghijauan, perluasan areal baru dan lain-lain.
  2. Mudah pengiriman dan biayanya lebih murah.
  3. Umur panennya lebih pendek dibanding cara pembibitan lainnya dan produksinya lebih tinggi.
  4. Dapat memanfaatkan bonggol sisa tebangan.

Berikut ini cara membuat bibit bit.

  • Ambillah bonggol tanaman pisang yang sudah dewasa, berumur sekitar 7 bulan, tetapi belum mengeluarkan bunga.
  • Potong batang semu kurang lebih 10 cm di atas pangkal bonggol.
  • Bersihkan bonggol dari tanah dan akarnya secara hati-hati, jangan sampai mata tunas (pink eye) rusak.
  • Periksalah kesehatan bonggol. Caranya, potongan bagian bawah dan lihatlah belahannya. Bila warna belahan merah berarti mengandung penyakit, tetapi bila belahan berwarna putih berarti sehat.
  • Setelah diketahui bahwa bonggolnya sehat, kemudian bonggol direbus dalam air panas selama 10-15 menit dengan temperatur 25 – 50 derajat celcius. Bisa juga dengan cara lain, yaitu dimasukkan formalin berkadar 5% selama 20 menit. Hal ini dimaksudkan untuk mematikan ulat-ulat bonggol maupun nematoda yang masih menempel di bonggol.
  • Selanjutnya bonggol tadi bisa dibelah-belah menjadi 3-4 sesuai jumlah bakal tunas yang akan keluar.
  • Setelah itu, belahan bonggol diangin-anginkan selama sehari penuh baru kemudian disemaikan. Bit (belahan bonggol) ditanam pada bedengan yang diberi pupuk kandang/kompos. Jarak tanamnya 50 x 50 cm dengan posisi mata menghadap ke atas.
  • Tunggudan pelihara baik-baik semaian tadi sampai berumur 3 bulan. Sesudah 3 bulan, bibit kemungkinan besar telah punya 2 helai daun pupus. Bibit semacam ini sudah siap ditanam.

Itulah tadi penjelasan tentang cara pemilihan bibit bit pisang, semoga bermanfaat untuk anda semuanya. Salam budidaya pertanian.

Daftar Pustaka:

Satuhu, Suyanti dan Supriyadi, Ahmad. 2005. Pisang, Budidaya Pengolahan dan Prospek Pasar. Jakarta: Penebar Swadaya.

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PESAN SPONSOR