Bibit Jeruk Manis

JUAL BIBIT TANAMAN ONLINE

Dapatkan informasi harga bibit tanaman murah terbaru di Indonesia.

Cara Merawat Tanaman Jeruk Nagami dan Jeruk Kunci/Kasturi Di Pot Maupun Di Kebun Agar Cepat Berbuah Lebat

Hallo sobat tipspetani.com, pada kesempatan kali ini saya akan berbagi tips/cara/teknik untuk merawat tanaman jeruk nagami di pot maupun di kebun.

Sebab, petani buah kita di Indonesia memang sangat senang membudidayanya baik di pot maupun di kebun. Selain perawatan yang gampang, juga proses untuk pembuahannya lebih cepat. Tentu ini harus disesuaikan dengan bagaimana cara merawatnya yang baik dan benar.

Nah, pada artikel ini saya akan membagikan apa saja resep bagaimana cara agar tanaman jeruk nagami di dalam pot (Tabulampot) terus berbuah lebat?

1. Pemilihan Bibit Jeruk Nagami dan Jeruk Katsuri Unggul Menjadi Kuncinya

Untuk pemilihan bibit jeruk nagami sebaiknya dibeli pada penjual yang sudah punya rating bagus, atau sudah berpengalaman.

Saya membelinya dari salah satu gerai tanaman di kota Bandar Lampung (Tabulampot Lampung), dan memang terbukti bibitnya sangat berkualitas sehingga tanaman jeruk nagami hanya dalam hitungan tahun sudah menunjukkan progress yang memuaskan.

Sebenarnya membeli bibit secara online boleh-boleh saja, tapi lebih baik langsung beli dari petani/pembudidaya bibitnya langsung.

Akan lebih bagus jika bibit jeruk nagami langsung diperoleh dari Dinas Pertanian setempat yang sudah secara pengalaman dan kualifikasi dapat dipertanggungjawabkan. Biasanya jika diperoleh dari Dinas Pertanian ini maka bibitnya sudah tersertifikasi. Ini bibit biasanya sangat genjah dan gampang berbuah.

Sumber gambar: https://dispertan.semarangkota.go.id/products/tabulampot-jeruk-nagami/

Semuanya tergantung pilihan kita dari cara memperoleh bibit jeruk nagami/katsuri yang unggul.

2. Tanamlah Bibit Jeruk Nagami maupun Jeruk Katsuri Pada Media yang Benar

Saat awal mulai penanam bibit jeruk nagami maupun kunci/katsuri, maka saya selalu menggunakan media tanam berupa sekam yang dicampur tanah dan pupuk kotoran ayam yang difermentasikan secara matang. Perbandingan sekam:tanah:kotoran ayam yaitu 1:1:1. Saya rasa untuk aplikasinya sangat paham.

Setelah media dibuat, masukan ke dalam pot yang sudah disiapkan. Usahakan pot yang digunakan untuk Tabulampot berukuran besar (kira-kira di atas diameter 30 cm), lalu biarkan media tanam di dalam pot tersebut selama satu minggu.

Setelah satu minggu pembiaran media tanam di dalam pot, maka selanjutnya adalah menanam bibit jeruk nagami/katsuri tersebut.

Pertama-tama, kupas/robek plastic pada polybag dimana bibit ditumbuh-kembangkan, lalu angkat bibit beserta akar dan tanahnya lalu masukan ke dalam media yang sudah tersedia di dalam pot. Setelah itu, pastikan tanaman berdiri kokoh tepat di tengah-tengah pot. Barulah langkah terakhir yaitu menyiram tanam secara merata.

Biarkan tanaman berada di tempat ternaung (sedikit cahaya) dengan durasi waktu sekitar 1-2 minggu untuk menghilangkan stress pada tanaman. Biasanya setelah 1-2 minggu stress tanaman akan hilang, dan barulah tanaman bisa dipindahkan ke tempat yang banyak cahaya matahari. Tujuannya supaya pertumbuhan dan perkembangan tanaman semakin bagus, serta tanaman cepat berbunga dan berbuah.

3. Lakukan Penyiraman, Pendangiran, dan Penyiangan

Tanaman jeruk nagami maupun jeruk katsuri yang sudah ditabulampot sebaiknya terus dilakukan perawatan. Lakukan penyiangan seperlunya jika dirasa tanahnya ditumbuhi rumput/gulma liar. Cabut gulma liar karena akan membuat tanah menjadi berkurang unsur haranya. Sembari melakukan penyiangan, maka lakukan juga pendangiran yaitu menggemburkan tanah di sekitar tanaman. Tapi ingat jangan sampai melukai akar tanaman saat menggemburkan tanah.

Pohon Jeruk Kunci Berbuah Lebat
Pohon Jeruk Kunci Katsuri Berbuah Lebat

Penyiraman juga penting dilakukan secara rutin terutama saat tanah di dalam pot menjadi kering. Penyiraman bisa secara kondisional saja. Artinya saat musim hujan tiba, intensitas/frekuensi penyiraman bisa menyesuaikan.

4. Lakukan Pemupukan

Pemupukan sangat penting untuk tanaman jeruk nagami maupun katsuri. Saya biasanya baru memberikan pupuk kimiawi ketika tanaman sudah dirasa mantap tinggal di dalam pot. Saya memberikan pupuk NPK pertama pada saat tanaman berumur 2 bulan, selanjutnya divariasi dengan pupuk kotoran ayam, pupuk KCL, urea, dan TSP per 1 bulan sekali. Lakukan variasi pemupukan dengan jenis pupuk berbeda agar hasilnya maksimal.

5. Letakan Tanaman Jeruk Nagami Atau Katsuri Dalam Pot Di Tempat Yang Terang

Meletakan tanaman jeruk nagami/katsuri yang ditanam di dalam pot (Tabulampot) di tempat yang terang (banyak cahaya matahari) adalah ide cerdas agar pertumbuhan dan perkembangan tanaman semakin optimal.

Cahaya matahari sangat disukai oleh tanaman jeruk nagami agar cepat tumbuh, dan menghasilkan bunga dan buah yang lebat.

Dengan semakin banyaknya intensitas cahaya yang mengenai bagian daun pada tanaman, maka aktivitas fotosintesis pun akan semakin efektif dan efisien. Hal inilah yang menyebabkan kesediaan energy (glukosa) dari hail respirasi seluler di dalam sel tanaman ini akan dimanfaatkan untuk proses-proses kimiawi di dalam sel tumbuhan tersebut (untuk aktivitas pertumbuhan, perkembangan, reproduksi, pernapasan, pembentukan hormone, enzim, dan lain sebagainya).

6. Perempelan Tanaman Jeruk Nagami Maupun Jeruk Katsuri/Kunci

Perempelan pada tanaman jeruk nagami maupun kunci ini menurut saya sangat penting sekali. Perempelan yaitu membuang tunas-tunas samping (tunas lateral) maupun tunas di bagian pucuk agar tanaman tidak tumbuh tinggi. Karena pada dasarnya tanaman tabulampot ini bertujuan untuk mendapatkan tanaman dengan ukuran mini dan unik namun berproduksi tinggi (buahnya lebat).

Lakukan perempelan setiap 2 bulan sekali, dengan cara memangkas menggunakan gunting untuk tunas-tunas atau batang yang mengganggu. Saya biasanya memangkas tunas-tunas yang berdekatan dengan batang bawah. Mengapa tunas di bagian batang paling bawah perlu di buang? Karena biasanya tunas ini sangat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan tanaman, terutama membuat boros air dan unsur hara di dalam tanah.

Mulai sekarang, silakan pilih tunas-tunas yang produktif yang sekiranya akan mampu menghasilkan percabangan dengan bunga-bunga dan buah yang lebat. Saya rasa setiap petani yang sudah ekspert (profesional di bidangnya) pasti punya feeling untuk memotong bagian tunas mana yang tidak berguna.

Nah itulah beberapa cara/tips/teknik untuk membuat tanaman jeruk nagami ataupun jeruk kunci katsuri maupun sambel di dalam pot (Tabulampot) terus berbuah lebat. Semoga tulisan ini bermanfaat untuk para pembaca dan pecinta tanaman buah dalam pot yang diposting di situs tipspetani.com. Aamiin.

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PESAN SPONSOR