Jenis Insektisida untuk Membasmi Hama Jangrik di Lahan Tanam
|
Jangrik atau cengkerik merupakan hewan herbivora pemakan dedaunan muda, atau dedaunan tua dan rumputan. Biasanya target serangan dari hama jangrik ini yaitu tanaman pertanian yang baru tumbuh setelah di semai (bibit). Selain itu, akibat serangan jangkrik ini terkadang sering terlihat daun-daunan tanaman budidaya terkena bopeng (daunnya bolong-bolong). Atau pada bagian ranting tanaman muda menjadi patah bisa saja karena ulah si jangkrik ini. Tentu hal semacam ini tidak disukai oleh para petani karena akan mengganggu proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman secara keseluruhan.
Penanganan hama jangrik ini sebenarnya dapat dikendalikan secara biologis dan kimia. Secara biologis, petani dapat membuat insektisida nabati dari daun kipahit dan batang brotowali yang difermentasikan selama seminggu atau lebih sehingga dihasilkan POC yang bisa disemprot pada bagian daun tanaman yang ditanam. Namun, untuk hal yang lebih praktis, umumnya petani sering membeli produk insektisida kimia untuk menangani hama jangkrik, yakni sebagai berikut produknya:
- Regend merah;
- Smack down;
- Pipet
Ketiga jenis merek produk insektisida di atas sangat ampuh untuk membasmi dan mencegah agar hama jangkrik dan tikus tidak menyukai lahan atau tanaman yang disemprot dengan insektisida di atas. Jika tertarik silakan bisa menggunakan salah satu jenis produk insektisida di atas. Semoga bermanfaat. Silakan jelajahi: https://tipspetani.com/category/hama-dan-penyakit/