Rumput Liar Ditanaman Cabe dan Cara Penanganannya

Rumput liar atau biasa disebut oleh petani sebagai gulma merupakan penghalang bagi tumbuh kembang cabe dan tanaman jenis lain. Gulma jika tidak disingkirkan akan secara langsung mengambil sebagian besar nutrisi hara dari dalam tanah. Jika hal ini terjadi, maka akan berimbas pada semakin berkurangnya pasokan unsur hara yang seharusnya dimanfaatkan oleh tanaman induk (yang dibudidaya).

Rumput liar pada tanaman cabe memang seringkali muncul, terutama pada waktu musim hujan di bulan Desember. Semakin banyak curah hujan dan kelembaban tanah meningkat, pertumbuhan gulma akan semakin pesat. Pertumbuhan gulma pada lahan tanam cabe umumnya bervariasi. Dan setiap petani sebisa mungkin harus mampu memberantas gulma tersebut hingga tuntas yakni dengan pendangiran dan penyiangan.

 

Cara pengendalian rumput liar ditanaman cabe bisa dioptimalkan dengan sekali cabut/koret, namun bisa juga bertahap. Bertahap maksudnya yakni mencabut gulma sewaktu-waktu saja namun frekuensinya lebih sering. Bisa dipantau dan dikerjakan setiap 1 minggu sekali. Maka, menjadi petani cabe harus siap dengan risiko untuk terus memantau dan mengerjakan penyiangan jika tanaman cabe diindikasikan terserang rumput liar/gulma.

Pengerjaan dan penanganan yang optimal saat memberantas rumput liar adalah cara paling baik untuk menyelamatkan tanaman dari kemungkinan wabah hama dan penyakit. Sebab, gulma merupakan sarang/tempat dimana hama dan penyakit dapat bereproduksi dan berkembang dengan baik. Silakan baca juga: Cara Membersihkan Gulma Pada Lahan Tanaman Jeruk.