Penyebab Buah Cabe Mudah Busuk Pada Saat Musim Hujan
|Seperti halnya pada bagian organ akar tanaman cabe yang mudah busuk pada saat musim hujan. Organ buah pada cabe pun bisa busuk karena ketidakstabilan unsur hara dan air yang ada pada bagian lahan/tahan. Tanaman cabe akan mempercirikan dirinya jika kelebihan air seperti tanaman mudah layu, daun menggulung, buah terlihat kisut&batang mudahnya lunglai. Pada organ buahnya biasanya akan lebih sering nampak pucat, dan pada akhirnya membusuk dan rontok.
Penyebab buah cabe mudah busuk saat musim penghujan yaitu karena kekurangan unsur hara Kalsium (Ca), dan Kalium (K). Kedua unsur hara tersebut sebaiknya diberikan pada tanaman cabe di saat musim hujan sebagai solusi untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya. Unsur K dan Ca ada pada pupuk yang biasanya dijual di pasaran (NPK, KCL, Urea, TSP, dll). Selain itu, pengaturan drainase air juga penting untuk mencegah kelebihan air pada tanaman cabe. Efek nyata jika tanaman cabe kelebihan air akan ditransportasikan ke organ buah. Jika transpor air pada sel-sel buah berlebih, maka tidak menutup kemungkinan buahnya akan mudah busuk.
Selain kedua faktor di atas, penyebab buah cabe busuk pada musim hujan juga bisa karena hama, jamur, dan penyakit. Pada musim hujan, kondisi tanah menjadi lembab, sehingga bisa memicu berkembangnya aktivitas mikroba seperti jamur, bakteri patogen untuk lebih aktif. Bakteri patogen dan jamur juga bisa memperburuk kondisi buah cabe, sehingga buahnya nampak seperti ada jamur berupa hifa-hifa yang menetap pada permukaan buah. Hifa-hifa berwarna putih atau keabu-abuan pada permukaan buah cabe mengindikasikan buahnya terinfeksi jamur/fungi. Dan satu diantara cara penanganan/pencegahannya yaitu dengan menyemprotkan fungisida pada bagian buah/tanaman secara keseluruhan. Bakteri patogen seperti pada golongan Pseudomonas sp., merupakan bakteri perusak akar tanaman bisa saja memicu terjadinya gejala lain seperti pembusukan pada bagian akar cabe.