Cara Membuat Lahan Bedengan dengan Porsi Tepat Untuk Berbagai Jenis Tanaman Budidaya Pertanian

Lahan bedengan dijadikan sebagai tumpuan untuk media tumbuh bagi tanaman budidaya. Lahan bedengan bisa dibuat secara memanjang, dengan berbagai macam bentuk, ukuran, serta ketinggiannya. Setiap lahan bedengan itu bisa dibuat bervariasi menyesuaikan dengan jenis tanaman hortikultur yang hendak ditanam.

Langkah pertama yang harus dilakukan untuk membuat lahan bedengan adalah dengan cara membajak lahan menggunakan alat berat traktor atau dibajak secara manual menggunakan hewan ternak (sapi/kerbau). Tanah yang sudah dibajak hingga gembur, lalu kemudian disusun membentuk lahan-lahan bedengan dengan ukuran sesuai selera.

Namun, jika anda ingin membudidaya jenis tanaman sayur mayur dan buah di lahan persawahan, misalnya ingin menanam tomat rampai/tomat besar, cabe, kangkung, sawi, selada, buncis, kacang panjang, wortel, kentang, kacang tanah, dan jenis tanaman lainnya, maka anda bisa mengikuti ukuran lahan bedengan yang akan saya jelaskan pada bagian di bawah ini.

Berdasarkan pengalaman saya dalam membuat ukuran lahan bedengan untuk berbagai macam jenis tanaman yang hendak saya budidaya, maka untuk membuat lahan bedengan dari jenis tanaman yang sudah saya sebutkan pada paragraf sebelumnya, maka untuk ukuran lahan bedengan adalah sebagai berikut:

• Tinggi bedengan 20 – 25 cm, bisa juga diantara rentang tinggi 25 – 30 cm (sesuaikan saja dengan kebutuhan anda);
• Lebar bedengan sesuaikan dengan kebutuhan anda, namun bisa memiliki lebar = 80 cm sampai lebar 1 meter;
• Sementara itu untuk panjang bedengan menyesuaikan dengan luas lahan pertanian yang tersedia;
• Untuk arah bedengan, sebaiknya buatlah lahan bedengan membujur dari arah utara ke arah selatan agar proses fotosintesis tanaman berlangsung secara optimal.

Itulah tadi informasi tentang cara membuat lahan bedengan dengan ukuran, lebar, dan panjang sesuai prosedur yang sering diterapkan oleh banyak petani di berbagai daeraah di Indonesia. Dan selebihnya memang apa yang saya jelaskan di atas berdasarkan pengalaman saya pribadi. Semoga bermanfaat. Jangan lupa baca juga artikel berikut ini, klik: 3 Cara Agar Tanaman Cabe Tetap Rajin Berbuah Lebat dan Banyak.