Waktu Panen Buah Pisang dan Caranya Gimana yach?
|Buah pisang sebaiknya dipanen ketika belum masak, atau masih dalam keadaan tua di pohonnya. Sebab, hal ini akan meminimalisir terjadinya kerusakan pada buah karena matang di pohonnya langsung dan menjadi incaran hewan-hewan pemakan buah misalnya adalah burung pemakan buah, kelelawar (codot), musang, monyet, dan lain-lain.
Buah Pisang Siap Dipanen, Kapan dan Bagaimana Cara Panen Buah Pisang?, Photo Original/Hak Cipta Oleh: Wahid Priyono (tipspetani.com). |
Adapun ciri-ciri/karakteristik buah pisang yang siap dipanen adalah:
- Buah yang telah tua umumnya memiliki sudut buah tumpul dan membulat;
- Bekas putik bunga mudah patah;
- Daun bendera mulai mengering;
- Buahnya nampak tua, dengan kulit buah berwarna lebih cerah;
- Pelepahnya sudah mulai banyak yang rebah;
Adapun cara pemanenan buah pisang sebagai berikut:
- Memotong bagian tandan pisang beserta buahnya; Panjang tandan yang diambil kisaran 30 – 32 cm dari pangkal sisir paling teratas;
- Sebaiknya gunakan pisau tajam, tapi kebanyakan petani pisang menggunakan “golok” untuk memotong bagian tandan buahnya;
- Potong batang pisang setinggi 1 meter dari pusat tanah, hal ini dimaksudkan untuk memicu pertumbuhan tunas pisang muda;
- Supaya buah tetap bersih, maka sebaiknya tandan pisang disimpan dalam posisi terbalik agar getahnya tidak mengenai bagian buah;
Buah pisang yang sudah dipanen bisa disimpan di dalam karung selama beberapa hari hingga buahnya menjadi matang. Akan tetapi, beberapa petani lebih memilih menggunakan karbit untuk mempercepat waktu pemasakkan buah pisang, agar waktunya lebih cepat dan siap distribusi ke pasaran. Baca juga: Cara Pemeraman Buah Pisang dengan Gas Etilen.